Si mangkok cantik dari Filipina,
yang tumbuh endemic diantara 200 an jenis hoya yang tumbuh di Negara tersebut. Hoya
siariae pink salah satu hoya cantik yang wajib untuk di koleksi. Hoya ini mulai
ter publikasikan pada tahun 2002 oleh Kloppenburg dan PhD Simeona V. Siar (Dr.
Monina Siar) dari University of the Philippines Los Banos. Bunga
hoya siariae pink berwarna orange light pada corolla yang berpadu manis dengan
corona berwarna pink. Selain itu karakter daunnya tebal memanjang dengan urat
daun yang memanjang dari pangkal hingga ujung daun, sepintas mirip dengan daun bambu.
Ditopang dengan batang yang tebal dan kokoh pula. Hoya siariae pink ini sangat rajin berbunga, dengan
diameter bunga kurang lebih 1 cm. Semakin semarak jika dalam 1 peduncle mekar
secara serentak. Namun demikian karakter bunganya sangat rapuh, jika terkena
goncangan seperti angin atau berlebihan dalam pemberian air yang membuat media
basah dalam waktu yang lama membuat bakal bunga rontok/ gagal mekar. Yang unik
adalah, bunga akan mengikuti dimana arah cahaya berasal. Selain itu jangan
biarkan media tanam kering dalam waktu lama karena hoya siariae pink ini sangat
membutuhkan air. Jika dehidrasi daun biasanya akan terlihat kusam dan kisut / tipis.
Dengan kecukupan nutrisi dan air, hoya siariae akan terlihat ‘gemuk’ padat cantik
dan tentunya akan berbakti terus menerus berbunga di tangkai bunga (peduncle)
yang sama. Kebutuhan akan sinar matahari dengan volume 40/50 % juga perlu
diperhatikan. Selain berwarna pink, hoya siariae ini juga mempunyai variant
warna lain seperti hoya siariae alba, yellow pink (J.R Shagun) , red (J.R
Shagun) & siariae hybrid pada Hoya
blashernaezii ssp siariae . Tunggu apalagi, mari koleksi hoya siariae pink ini.
Semangat menanam.
